Sebelum Membeli Perhiasan, Kenali Dulu Perbedaan Emas Muda dan Tua
Seringkali di kalangan masyarakat terdengar ada istilah emas muda dan emas tua. Apakah di antara keduanya memiliki perbedaan? Tentu saja iya, terdapat beberapa perbedaan emas muda dan tua. Bagi Anda yang sedang ingin membeli perhiasan emas, ada baiknya untuk menyimak ulasan di bawah ini.
Emas merupakan logam mulia yang bersifat lunak dan mudah untuk ditempa. Emas biasanya dibentuk sedemikian rupa menjadi sebuah perhiasan indah. Tidak mengherankan jika banyak orang yang menyukai perhiasan jenis ini. Dalam proses pengolahannya menyebabkan ada sebutan emas muda dan emas tua.
Daftar Perbedaan Emas Muda dan Emas Tua
Sebelum Anda membeli sebuah perhiasan emas, alangkah lebih baik jika mengetahui terlebih dahulu perihal perbedaan antara emas muda dan emas tua. Supaya setelah melakukan pembelian tidak mendapati rasa menyesal karena perhiasan emas yang dibeli tidak sesuai dengan ekspektasi. Simak perbedaan di antara keduanya pada ulasan di bawah ini:
1. Kadar Karat
Kadar emas yang terdapat pada emas tua pada umumnya mencapai lebih dari 75%. Dengan begitu, bisa dikatakan emas tua lebih didominasi oleh kandungan emas murni dibandingkan dengan campuran logam lainnya. Hal itu tentunya akan berpengaruh pada karakteristik emas tersebut.
Sebaliknya dengan emas muda. Kadar emas yang terkandung pada emas muda hanya sekitar 45% bahkan ada yang kurang dari itu. Dengan kata lain, pada emas muda lebih banyak mengandung logam lain dibandingkan kadar emas murninya.
Supaya lebih mendapatkan gambaran dalam menentukan jumlah karat, Anda bisa melihat tabel acuan standar SNI 13-3487-2005 sebagai berikut:
| Jumlah Kadar Karat | Kandungan Emas Murni |
| 24 karat | 99,00% sampai dengan 99,99% |
| 23 karat | 94,80% sampai dengan 98,89% |
| 22 karat | 90,60% sampai dengan 94,79% |
| 21 karat | 86,50% sampai dengan 90,59% |
| 20 karat | 82,30% sampai dengan 86,49% |
| 19 karat | 78,20% sampai dengan 82,29% |
| 18 karat | 75,40% sampai dengan 78,19% |
| 14 karat | 58,30% sampai dengan 41,70% |
| 10 karat | 41,70% sampai dengan 58,30% |
2. Kepekatan Warna Kuning
Pada emas tua bisa ditandai dengan warna kuning yang lebih pekat. Sementara, pada emas muda warna kuning tidak terlalu pekat. Dengan demikian, emas tua akan terlihat lebih mengkilap jika dibandingkan dengan emas muda.
Hal tersebut karena dipengaruhi oleh kadar emas murni yang ada dalam logam emas tersebut. Seiring berjalannya waktu, emas muda akan lebih cepat memudar. Berbeda dengan emas tua, warna kuningnya tidak akan mudah pudar.
2. Keterangan Angka dalam Perhiasan Emas
Ketika akan membeli sebuah perhiasan pasti didapatkan keterangan angka pada emas tersebut. Keterangan angka tersebut biasanya berupa informasi kadar karat yang terkandung dalam perhiasan tersebut. Jadi, angka tersebut ditujukan untuk mengetahui apakah perhiasan tersebut termasuk emas muda atau emas tua.
Jika dijumpai emas dengan bertuliskan angka 450, maka hal itu menandakan kadar emas yang terkandung sebanyak 45%. Berdasarkan acuan, bisa diketahui bahwa emas tersebut tergolong emas muda.
Sedangkan pada penemuan lain, dijumpai emas dengan bertuliskan angka 700. Dengan demikian, bisa diketahui kadar emas yang terkandung adalah sebanyak 70%. Sehingga, emas tersebut bisa dikategorikan dalam emas tua.
3. Struktur Kepadatan
Dilihat dari struktur kepadatan, emas muda dan emas tua juga berbeda. Emas muda cenderung memiliki struktur yang lebih padat. Sebab, memiliki kandungan campuran logam lain.
Sedangkan emas tua tidak memiliki struktur sepadat emas muda. Mengingat kembali bahwa karakteristik dari emas murni itu lunak. Di dalam emas tua tidak dicampuri logam lain dengan jumlah sebanyak pada emas muda.
4. Harga Pasaran
Emas muda memiliki harga yang lebih rendah dibandingkan emas tua. Namun, harganya cenderung lebih stabil. Maka dari itu, emas muda lebih direkomendasikan sebagai investasi jangka panjang.
Kadar emas yang terkandung dalam sebuah olahan emas juga akan mempengaruhi harga pasarnya. Emas tua tentu memiliki harga yang lebih tinggi dibandingkan dengan emas muda. Karena, kadar emas murni pada emas tua lebih tinggi dibandingkan pada emas muda.
5. Bentuk Perhiasan
Pada umumnya, emas muda memiliki bentuk model dan variasi yang lebih beragam dibandingkan emas tua. Hal ini disebabkan karena pada emas muda terdapat kandungan campuran logam lain yang membuat proses pembentukannya lebih mudah.
Beranjak dari hal itu, emas muda banyak digunakan untuk memenuhi kebutuhan perhiasan. Selain mudah dibentuk, emas muda juga mudah dikombinasikan dengan bahan logam lain atau jenis berlian. Hanya saja tetap memperhatikan batas kadar yang telah ditentukan yaitu 18 karat.
Pada emas tua biasanya dijumpai bentuk model dan variasinya lebih sederhana. Sifatnya yang lebih lunak disebabkan oleh banyaknya jumlah kandungan emas murni. Hal ini pun menjadikan proses pengolahannya menjadi lebih sulit.
6. Ketahanan Terhadap Panas
Emas tua sangat tahan terhadap pengaruh panas. Bahkan, emas jenis ini hanya dapat meleleh pada suhu lebih dari 1000 derajat Celcius. Dengan demikian, emas tua tidak mudah terbakar oleh api.
Berbeda halnya dengan emas muda. Meskipun sama-sama tahan terhadap api dan tidak mudah dibakar, namun juga tetap ada perbedaan. Emas muda lebih mudah terpengaruh oleh panas di sekitarnya.
7. Kualitas Emas
Kualitas emas muda masih sedikit berada di bawah emas tua. Pasalnya, kadar dan karat dari emas muda pun masih lebih sedikit dibandingkan emas tua. Sehingga, tak jarang jika dipakai dalam waktu yang relatif lama, warna kuningnya akan memudar.
Mengacu pada jumlah kandungan kadar dan karat emas itu sendiri akan menentukan. Emas tua pada umumnya memiliki kualitas emas yang lebih baik dibandingkan dengan emas muda. Sebab, kandungan emas murni di dalamnya masih lebih tinggi.
8. Pengaruh Terhadap Reaksi Alergi
Dengan digunakannya campuran logam yang berjumlah tinggi pada emas muda, hal itu akan menyebabkan semakin besar resiko menyebabkan alergi.
Bagi yang memiliki kulit sensitif, alangkah baiknya untuk memperhatikan hal ini. Sementara, pada emas tua kemungkinan besar menimbulkan reaksi alergi sangatlah kecil.
Bagaimana Memilih Jasa Penyedia Perhiasan Emas?
Ketika ingin memiliki perhiasan emas, tentu yang dituju adalah jasa penyedia perhiasan emas. Pada masa kini banyak sekali bermunculan jasa-jasa tersebut yang saling berlomba menawarkan keunggulannya. Inilah tips memilih jasa penyedia perhiasan emas:
- Sudah terpercaya
- Memiliki kualitas produk yang bagus
- Banyak orang yang merekomendasikan
- Memiliki sertifikat resmi dari Badan Tenaga Nuklir Nasional (BATAN)
- Telah terdaftar SIUP, TDP, dan HO
- Memberikan garansi
- Memberikan layanan asuransi
- Melayani dengan profesional
Sekarang giliran Anda yang menentukan sendiri setelah mengetahui perbedaan emas muda dan tua dari penjelasan di atas. Apakah menghendaki untuk membeli emas muda atau emas tua? Pertimbangkan dulu baik-baik sambil membuka website jasa penyedia perhiasan emas di http://www.cincinplatinum.id yang dijamin lengkap dan berkualitas.