Rel gorden motorized terbaru memang sangat diperlukan untuk menggantung dan menegakkan tirai, serta membuatnya tampak lebih rapi. Namun, tahukah Anda bahwa rel ini bisa mengalami kerusakan, misalnya saja berupa kemacetan saat menarik tirai, atau beberapa ringnya patah. Hal itu disebabkan karena pemasangan atau penggunakan keliru yang sangat beresiko merusak rel gorden.
Agar rel gorden Anda lebih awet, tahan lama tanpa ada kerusakan maka simaklah tips atau cara penting agar rel gorden motorized terjaga. Jangan sampai Anda mengganti untuk ketiga kalinya karena sudah pernah mengalami kerusakan sebelumnya kemudian membeli rel gorden yang baru.
Berikut Cara Agar Rel Gorden Motorized Terbaru Awet dari Kerusakan
Kerusakan rel gorden motorized ini umumnya lebih sering terjadi pada rel almini yang bentuknya sederhana, namun hal itu tidak bisa menjadi satu-satunya alasan yang menyebabkan kerusakan pada rel gorden Anda. Ada banyak hal yang harus diperhatikan agar rel gorden tetap awet dan tidak menghabiskan terlalu banyak biaya yang tidak penting hanya untuk menggantinya.
Ada baiknya jika Anda menggantinya dengan yang baru sesuai desain dan tampilan yang disukai. Namun, jika salah satu desain yang telah Anda pasang menjadi favorit kemudian mengalami kerusakan tentu akan sangat disayangkan, oleh karena itu simaklah beberapa cara untuk menjaga rel gorden motorized berikut.
1. Pilih Bahan Rel Gorden Motorized Terbaik dan Berkualitas
Anda harus memilih bahan rel gorden yang berkualitas bagus, hal ini untuk mengantisipasi jika perlakuan Anda beserta orang sekitar terhadap tirai tidak terlalu baik. Bahan kuat dan tahan lama yang bagus untuk direkomendasikan terbuat dari besi atau logam aluminium. Jangan memilih bahan plastic PVS yang diameternya cukup kecil karena lebih rapuh jika Anda memperlakukan tirai dengan kasar.
Jangan khawatir, ada berbagai model atau desain yang bisa Anda pilih dengan rel gorden yang terbuat dari bahan besi atau aluminium, bahkan sebagian besar desain yang dapat dihasilkan tampak elegan dan mewah. Sebaiknya sesuaikan bahan dengan kebutuhan ruangan serta kriteria yang memudahkan rel gorden lebih terjaga dari kerusakan.
Bahan besi bisa mengundang karat jika terkena suhu udara lembab, oleh karena itu Anda harus memastikan rel dengan kondisi selalu kering, tidak terkena tetesan air hujan karena atap bocor dan sebagainya. Periksa ring dan roda pada rel gorden motorized secara rutin untuk memantau kerusakan yang bisa saja terjadi.
2. Berikan Pelumas Pada Rel Gorden Motorized
Pada beberapa kesempatan, Anda akan melihat bahwa rel gorden mengalami kemacetan, hal ini biasanya terjadi jika rel dipasang dalam waktu yang cukup lama kemudian tirai juga jarang dibuka tutup. Atau bisa juga karena rel menjadi berkarat sehingga ring atau tempat penggantung tirai menjadi sulit digerakkan.
Cara mengatasinya adalah dengan memberikan pelumas pada rel, oleskan secara menyeluruh ke permukaan rel dengan begitu tarikan sudah tidak akan menjadi berat lagi.
Anda bisa memberinya pelumas secara rutin dalam waktu beberapa bulan sekali agar relnya licin, apalagi jika bahan gorden motorized Anda terbuat dari besi. Jika Anda ingin memilih bahan yang anti karat dan ringan, maka gunakanlah rel gorden yang terbuat dari plastic PVC atau aluminium.
3. Pilih Ahlinya Untuk Memasang dan Mendesain Rel Gorden Motorized
Apabila Anda tidak dapat memasang rel gorden motorized sendiri, sebaiknya gunakanlah tukang atau ahli yang sudah berpengalaman memasang rel gorden motorized beserta tirainya. Jangan memberanikan diri untuk memasangnya jika tidak terlalu paham untuk menghindari kerusakan di kemudian hari.
Ada banyak hal yang harus diketahui oleh si pemasang rel, mulai dari tiap bagian yang nantinya disusun menjadi satu kesatuan rel gorden, seperti ring, pipa, rel almini, kawat, roda, dan stick gorden.
Semua itu harus diketahui fungsi dan kegunaannya agar terpasang dengan benar tanpa ada kerusakan. Rel gorden akan rusak jika beberapa peralatan lain tidak dipasang sesuai dengan tempatnya masing-masing.
Bentuknya juga tidak akan sesuai jika Anda tidak mengetahui ukuran benda yang ingin dipasangi tirai. Jika Anda menggunakan jasa pemasangan dari tukangnya, maka semua hal tersebut telah diperhitungkan dengan baik.
Bahkan dengan ahlinya, Anda bisa memesan rel yang didesain sesuai keinginan Anda, misalnya dengan bentuk bulat lurus memanjang, dan sebagainya.
4. Jangan Terlalu Keras Saat Menarik Tirai
Anda harus memperlakukan rel dengan baik, apapun jenis dan bahannya, apalagi jika terbuat dari bahan yang mudah rusak atau rapuh.
Caranya dengan menarik tirai tidak terlalu keras, karena sangat beresiko mematahkan roda beserta kawat gorden yang dipasang pada rel. Bahkan Anda juga bisa melepaskan pengait tali yang fungsinya untuk membuka tutup tirai dengan rel motorized. Maka tariklah tirai atau tali pengait secara perlahan agar tidak rusak.
Apabila Anda memiliki tirai dengan rel gorden motorized elektrik, maka kerusakan biasanya terjadi pada kemacetan fungsi tombol saja. Namun, tidak ada salahnya jika Anda juga mengecek kondisi dari rel gorden, apakah memiliki permasalahan lain yang menyebabkan tirai macet untuk dibuka. Selanjutnya Anda juga perlu memperingatkan orang-orang yang hendak mengoperasikan tirai milik Anda secara hati-hati agar mereka tidak merusaknya.
Sebaiknya berilah larangan kepada anak-anak untuk bermain dengan menarik tirai secara keras, mereka memiliki potensi lebih besar menyebabkan kerusakan pada biji ring gorden yang terdapat pada rel.
Tenaga mereka juga cukup kuat untuk melepaskan tali pengait rel motorized, oleh karena itu perhatikan dan jaga anak-anak Anda agar tidak bermain dengan tirai.
5. Pastikan Tirai Mengantung di Rel Gorden Motorized dengan Benar
Rel yang sulit dioperasikan, khususnya pada rel gorden motorized biasanya disebabkan karena lipatan tirai yang tidak sinkron atau berantakan. Hal ini akan menyebabkan kemacetan saat Anda membuka tirai.
Cara mengatasinya sangat mudah, yakni dengan memeriksa, serta merapikan lipatan tirai yang menggantung pada rel gorden. Selain itu, saat Anda memasang dan menggantungkan tirai pada rel juga sebaiknya terhindar dari kesalahan dalam memasukkan lipatan ujung tirai ke ring rel.
Hal tersebut menyebabkan simpul yang acak-acakan. Masukkan tirai dengan perlahan ke dalam lubang ring rel gorden dari ujung ke ujung secara berurutan agar Anda tidak mengalami masalah saat membukanya nanti.
Tips lainnya, jangan memasang sebuah gantungan yang memberikan beban terlalu berat pada rel gorden motorized meskipun fungsinya sebagai hiasan. Hal tersebut akan menyebabkan rel menjadi melengkung dan bengkok, terutama jika bahan rel terbuat dari aluminium dan plasik PVC saja.
Jika sudah seperti itu, maka tidak bisa diluruskan kembali kecuali dengan cara menggantinya. Pastikan bahwa yang menggantung pada rel hanya ring beserta tirainya saja tanpa ada benda apapun yang ukurannya terlalu berat.